TIMES JOMBANG, JAKARTA – Pendaftaran mahasiswa baru melalui SNPMB (Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru) untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun akademik 2025 resmi dibuka, Rabu (11/12/2024) hari ini. 

Eduart Wolok, Ketua Umum Tim Penanggungjawab Pendaftaran SNPMB 2025, menegaskan bahwa seleksi tahun ini mengedepankan prinsip fleksibilitas, efisiensi, transparansi, keadilan, larangan konflik kepentingan, dan akuntabilitas.

"Prinsip-prinsip ini diharapkan membawa semangat berkeadilan dan transparansi selama proses seleksi berlangsung," ujar Eduart dalam konferensi pers di Jakarta.

Jalur Masuk PTN 2025

Eduart Wolok menjelaskan, proses seleksi mahasiswa baru dibagi menjadi tiga jalur utama, yakni: Jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP); Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT); dan Seleksi Mandiri. Berikut penjelasannya: 

1. Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP):

• Menggunakan penilaian nilai rapor dan prestasi akademik/non-akademik.
• Diperuntukkan bagi siswa SMA/SMK/MA kelas terakhir pada tahun 2025.
• Kuota minimum: 20 persen  dari total penerimaan di setiap PTN.

Tahapan SNBP:

• Untuk Sekolah:
  • Pengumuman kuota sekolah: 28 Desember 2024.
  • Masa sanggah: 28 Desember 2024 - 17 Januari 2025.
  • Pengisian PDSS: 6-31 Januari 2025.
• Untuk Siswa:
  • Registrasi akun: 13 Januari - 18 Februari 2025.
  • Pendaftaran SNBP: 4-18 Februari 2025.
  • Pengumuman hasil: 18 Maret 2025.

2. Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT):

• Berbasis Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK).
• Peserta hanya dapat mengikuti UTBK satu kali.
• Kuota minimum: 40 persen dari total penerimaan.

Tahapan SNBT:

• Registrasi akun: 13 Januari - 27 Maret 2025.
• Pendaftaran UTBK dan SNBT: 11-27 Maret 2025.
• Pelaksanaan UTBK: 23-30 April dan 2-3 Mei 2025.
• Pengumuman hasil: 28 Mei 2025.
• Masa unduh sertifikat: 3 Juni - 31 Juli 2025.

• Setiap peserta hanya dapat mengikuti UTBK satu kali.

Seleksi Mandiri:

• Dikelola langsung oleh masing-masing PTN sesuai kebijakan internal.

Eduart Wolok juga menyampaikan bahwa peserta dari keluarga kurang mampu dapat mengajukan bantuan biaya pendidikan melalui Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah). Informasi lengkap terkait program ini tersedia di laman https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id.

Informasi dan Layanan
Untuk informasi resmi terkait SNPMB 2025, peserta dapat mengakses laman http://www.snpmb.bppp.kemdikbud.go.id atau menghubungi Call Center di 0804-1-450450. Help Desk juga tersedia melalui https://halo-snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.

"Semua sekolah dan siswa wajib memiliki akun di Portal SNPMB. Peserta dari tahun sebelumnya tetap perlu membuat akun baru," kata Eduart Wolok . (*)