TIMES JOMBANG, JOMBANG – Dalam era digital yang terus berkembang, literasi digital menjadi keterampilan yang krusial bagi mahasiswa. Untuk itu, selain harus memiliki akses ke informasi, mahasiswa juga harus mempunyai kemampuan untuk memilih, mengonsumsi, dan menggunakan informasi secara bijaksana.

Hal tersebut menjadi benang merah dalam Seminar literasi digital di Universitas KH.A. Wahab Hasbullah Jombang (UNWAHA Jombang), Kamis (21/3/2024). Seminar dengan tema "Etika Bermedia Sosial", ini mengundang tiga narasumber, yakni Khotim Fadli, M.Pd. (akademisi), Hanifun Nashor M.Pd (pengurus Ikatan Alumni Bahrul Ulum) dan Rohmadi, M.Pd. (Jurnalis TIMES Indonesia).

Foto bersama akademisi Unwaha Jombang dengan pemateri (FOTO: M Rofi Dimyati/TIMES Indonesia)

Khotim Fadli dalam materinya menyoroti kekuatan informasi di media sosial yang menjadi perhatian utama bagi pengguna, terutama mahasiswa. Dia menekankan pentingnya kemampuan untuk mengelola informasi palsu, menjaga keamanan dan privasi data, serta bertindak secara etis dalam menggunakan teknologi.

"Sebagai mahasiswa harus memiliki kemampuan untuk mengelola hoaks, menjaga keamanan dan privasi data, serta bertindak secara etis dalam menggunakan teknologi" ungkapnya.

Rohmadi, jurnalis dari TIMES Indonesia, menegaskan pentingnya membaca dan menulis dalam pengembangan akademik dan profesional mahasiswa. Dia mengatakan bahwa membaca membantu memperluas pengetahuan, mengasah keterampilan analisis, dan meningkatkan pemahaman tentang dunia.

Sedangkan Hanifun Nashor menekankan bahwa menulis adalah cara untuk mengungkapkan pemikiran, ide, dan perasaan. Dia menyatakan bahwa menulis adalah pekerjaan yang dapat dilakukan di mana saja, kapan saja, tanpa peralatan tambahan selain pikiran.

Menurutnya, menulis bisa memperjelas konsep yang rumit, meresapi pengalaman, dan berbagi pengetahuan dengan orang lain. "Menulis adalah pekerjaan yang bisa dilakukan di mana saja, kapan saja, dan tidak perlu alat tambahan apa pun kecuali pikiran," ujarnya.

 Sementara itu, Muhammad Wafiyul Ahdi, Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Unwaha, menjelaskan seminar ini diharapkan bisa memberi wawasan mendalam kepada mahasiswa tentang pentingnya memahami dan menguasai teknologi informasi serta literasi komunikasi dalam kehidupan sehari-hari. 

Pelatihan ini diinisiasi Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) dan Lembaga Kajian Pengembangan Sumberdaya Manusia (Lakpesdam) dengan mengandeng Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unwaha Jombang, dan diikuti oleh sekitar 300 peserta dari dalam dan luar UNWAHA Jombang. (*)