TIMES JOMBANG, JOMBANG – Sebuah cerita menakjubkan datang dari seorang penjual pentol di Kabupaten Jombang, Jawa Timur yang sehari-hari berjuang untuk mencari nafkah. 

Dalam sebuah upaya yang penuh kebaikan dan kemurahan hati, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Jombang telah memberikan bantuan berupa rombong jualan kepada penjual pentol yang selama ini berjualan dengan seadanya.

Salah satunya diberikan kepada Muhammad Lutfan Efendi. Penjual pentol berusia 32 tahun ini adalah salah satu contoh yang menggambarkan semangat pantang menyerah dalam menghadapi kesulitan.

Pemuda asal Kecamatan Diwek ini telah menjalani profesi penjual pentol di pinggir jalan selama beberapa tahun sebagai sumber pendapatan utama bagi keluarganya.

Namun semangat untuk menghidupi keluarga mengharuskan ia harus tetap berjualan dengan kemampuannya untuk mengais rezeki yang halal.

“Alhamdulillah, dengan bantuan Baznas ini sangat membantu sekali bagi kami para penjual pentol,” ungkap Lufan kepada sejumlah awak media.

Pihaknya berharap komunitas penjual pentol yang ia pimpin bisa terus berjuang mencari rezeki yang halal bagi keluarganya. “Semoga dengan bantuan ini, temen-temen semakin semangat untuk bekerja mencari nafkah untuk keluarga,” harap Lutfan.

Sementara itu, Ketika Baznas Jombang mendengar kisah Lutfan dan pedagang pentol lainnya, mereka merasa tergerak untuk membantu.

Dalam sebuah acara kitan ceria di Kantor Baznas, Sabtu (7/10/2023). Baznas Jombang menyerahkan sebuah rombong jualan yang baru dan lebih baik kepada para penjual pentol.

Rombong tersebut dilengkapi dengan perlengkapan yang diperlukan untuk usahanya, termasuk peralatan memasak dan tempat penyimpanan. Lutfan dan beberapa rekannya pun terharu dan penuh kebahagiaan menerima bantuan tersebut. 

“Kami berjanji akan terus bekerja keras untuk menyediakan pentol yang lezat bagi pelanggannya, dan kini dengan bantuan yang baru, kami dapat melakukannya dengan lebih efisien dan nyaman,” ujar Lutfan.

Ketua Baznas Jombang Didin Ahmad Sholahudin mengatakan, kisah para penjual pentol di Jombang mengajarkan kepada kita semua tentang keteguhan dan semangat untuk terus berjuang meskipun dalam situasi sulit. 

“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan dukungan yang signifikan bagi usahanya,” ujar Pria yang akrab disapa Gus Didin ini.

Cerita kebaikan seperti ini menjadi pengingat bahwa di tengah tantangan hidup, masih banyak orang dan organisasi yang siap membantu sesama. Bantuan dari Baznas Jombang tidak hanya memberikan bantuan materi, tetapi juga menambah semangat dan harapan dalam hidup para penjual pentol lainnya.

“Kami berharap dengan rombong ini, mereka semakin semangat mengais rezeki yang halal. Kami juga berharap para komunitas penjual pentol ini bisa menjadi influencer Baznas dalam menebar kebaikan,” harap Gus Didin. (*)