TIMES JOMBANG, JOMBANG – Untuk merespons meningkatnya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di wilayah Kabupaten Jombang, Kapolres Jombang AKBP Ardi Kurniawan meresmikan pembentukan Satuan Tugas Khusus (Satgassus) Curanmor di Lapangan Polres Jombang, pada Senin (1/12/2025).
Langkah ini menjadi strategi terbaru Polres untuk memperkuat penindakan kejahatan jalanan yang kian meresahkan masyarakat.
Dalam sambutannya, AKBP Ardi menegaskan bahwa Satgassus Curanmor dibentuk sebagai bentuk kehadiran nyata Polri dalam melindungi masyarakat.
“Ini adalah respons cepat Polres Jombang untuk menindak tegas para pelaku curanmor. Kami ingin memberikan rasa aman yang lebih kuat kepada masyarakat,” tegasnya.
Satgassus Curanmor ini berisi tiga tim khusus, masing-masing terdiri dari 10 personel pilihan. Para anggota ini dipilih berdasarkan kemampuan teknis, ketangkasan lapangan, serta pengalaman dalam penanganan kejahatan konvensional.
“Personel yang kami libatkan adalah anggota yang memiliki kompetensi khusus dan kemampuan respons cepat. Mereka siap bergerak kapan saja,” jelas Kapolres.
Satgassus akan bekerja secara mobile, mengintensifkan patroli, melakukan monitoring titik rawan, serta melakukan penindakan terarah terhadap para pelaku.
Peresmian Satgassus ini berbarengan dengan penganugerahan penghargaan kepada Pegawai Negeri pada Polri (PNPP)yang berhasil mengungkap kasus pembunuhan di Mojoagung. Keberhasilan tersebut mendapat perhatian publik karena proses pengungkapan kasus dilakukan dengan cepat dan akurat.
“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi kami atas profesionalitas anggota yang telah bekerja keras. Prestasi seperti ini menunjukkan kualitas sumber daya manusia Polri,” ujar AKBP Ardi.
Kapolres menegaskan bahwa dua agenda penting, pembentukan Satgassus dan pemberian penghargaan, merupakan bagian dari upaya memperkuat pelayanan kepolisian kepada masyarakat.
“Ini adalah komitmen kami untuk menjaga rasa aman di Jombang dan meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada Polri,” ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres mengajak masyarakat untuk tidak pasif dan ikut terlibat dalam menciptakan lingkungan aman.
“Jika melihat aktivitas mencurigakan, segera laporkan. Informasi dari masyarakat sangat membantu upaya pemberantasan curanmor,” imbaunya.
Selain itu, ia menyampaikan sejumlah langkah pencegahan yang harus diperhatikan masyarakat:
- Gunakan kunci ganda atau alat pengaman tambahan.
- Parkir di lokasi terang, aman, dan mudah diawasi.
- Jangan tinggalkan kunci di kendaraan.
- Segera laporkan jika menemukan aktivitas mencurigakan.
Dengan adanya Satgassus Curanmor dan pelibatan masyarakat, Polres Jombang berharap situasi keamanan di wilayahnya semakin kondusif.
“Kami berkomitmen memberikan perlindungan maksimal bagi warga Jombang,” tutup AKBP Ardi. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kapolres Jombang Bentuk Tim Satgassus Curanmor
| Pewarta | : Rohmadi |
| Editor | : Deasy Mayasari |